Jakarta,dettiknews.com Seorang wartawan Indosiar bernama Muhammad Syarif (22) menjadi korban pengeroyokan dan penganiayaan diJalan Lodan Raya, Pademangan, Jakarta Utara pada Minggu (23/7/2023) malam.
Saat kejadian, korban sedang meliput peristiwa keributan di lokasi namun tiba tiba ada orang tidak dikenal (OTK) tiba-tiba langsung menyerangnya.
Syarif mengaku, sejumlah orang yang terlibat keributan tiba-tiba menyerangnya secara membabi-buta.
Bahkan, korban dipukul dari belakang dan ditendang oleh OTK yang sebelumnya terlibat keributan.
“Saya tadi lagi jalan dari Pos Wartawan, tiba-tiba saya lihat ada orang berkumpul puluhan orang,” kata Syarif di lokasi.
“Langsung cepat saya rekam itu kejadian, tiba-tiba ada banyak orang mukul saya dari belakang,” sambungnya.
Saat terjadinya pengeroyokan, Syarif berusaha melindungi kamera dan handphone miliknya yang tak lepas dari penyerangan disertai pemukulan membabi buta .
Syarif mengalami luka-luka serius memar di sekujur tubuhnya. Kini, perkara pengeroyokan itu sudah dilaporkan di Polsek Pademangan.
“Pas dipukul saya lagi pakai helm sampai rusak dan copot dari kepala, terus badan saya juga memar (lengan tangan dan akibat pemukulan ini. Helm yang saya pakai rusak,” pungkasnya.
(m38)(rhn)