
Jakarta,dettiknews.com Keberadaan Pedagang Kaki Lima (PKL) di kawasan Pantai Marunda kian tidak terkendali. Sepanjang jalur menuju pantai dan area sekitarnya kini dipenuhi lapak-lapak dagangan yang memanfaatkan trotoar dan badan jalan, sehingga mengganggu akses masyarakat. Kondisi ini memicu keluhan warga sekitar, yang merasa pemerintah setempat lamban dalam menangani permasalahan tersebut.
Menurut sejumlah warga, keberadaan PKL sebenarnya sudah berlangsung lama. Namun, belakangan ini jumlah mereka semakin bertambah, sehingga berdampak kemacetan di beberapa titik diwilayah tersebut saat akhir pekan. Sayangnya, upaya himbauan dan penertiban dari pihak kelurahan dan kecamatan nyaris tidak terlihat.
“Saya heran, kenapa Lurah dan Camat Cilincing seperti terkesan Azas Pembiaran dan/atau diduga tutup mata? Padahal sudah jelas jelas mengenai lingkungan hidup pertanyaan bukan nya ini telah melanggar aturan. seperti Trotoar jadi semerawut sehingga tak sedap dipandang mata dan sangat mengganggu kenyamanan pejalan kaki, yang kebetulan akses jalan tersebut satu satunya buat warga sekitar maka bila tidak dikelola dengan profesional maka sering macet,” ujar Arif, salah satu warga Marunda .
Hal senada diungkapkan oleh Fatimah, seorang pengunjung Pantai Marunda. “Dulu tempat ini lebih tertib. tidak seperti Sekarang semrawut, dan sangat susah untuk cari tempat parkir, karena banyak lapak pedagang yang diduga Ilegal”
Meskipun PKL tersebut membawa manfaat ekonomi bagi sebagian warga, keberadaan mereka bila terkesan tanpa pengelolaan yang baik tentu akan menimbulkan persoalan baru, seperti sampah berserakan,dan kemacetan.
yang meresahkan Pengguna jalan, sehingga terjadi penurunan estetika kawasan wisata tersebut.
Ketua DKM setempat, Much. Fikih, prihatin dan turut memberikan komentar terkait permasalahan ini. Ia sangat berharap pemerintah segera mengambil tindakan yang sesuai kewenangan dan kebijakan. “sekaligus kondisi dan solusinya.”
Pasalnya bila kondisi ini, dinaikan dampaknya akan merugikan warga sekitar dan pengunjung.maka warga meminta Petugas BIP Birokrasi Instansi Pemerintah. tegas, dan tetap memperhatikan kepentingan pedagang kecil ,” katanya.tgl 25/11/2024.
Sangat di sayangkan hingga berita ini diturunkan, pihak Kelurahan Marunda maupun Kecamatan Cilincing belum memberikan tanggapan resmi terkait keluhan masyarakat. Sementara itu, warga berharap ada langkah nyata untuk mengatasi permasalahan ini, agar Pantai Marunda kembali menjadi kawasan yang (HIT) hijau Indah tertib dan nyaman untuk dikunjungi.
(Red)