
Jakarta,- dettiknews.com
Menindaklanjuti atas Viralnya Grup Robusta dan Jaki melaporkan dengan adanya pool countener terhadap Dinas Penanaman Moda pelayanan Satu pintu (DMPPTSP) masalah pool container countener pemerintahan Jakarta utara tidak pernah mengeluarkan Izin terang warga pada tgl 28/10/2023.
Warga masyarakat yang tergabung merasa Resah dan menolak dengan adanya pool countener dan trailler yang keluar masuk pool dikarenakan dekat dengan pemukiman warga dan menggangu aktifitas keberangkatan anak-anak kesekolah, pool countener seharusnya sudah tidak layak lagi dilingkungan warga dikarenakan berdampak bagi pengguna lalulintasnya selalu macet dan bisa membahayakan warga, bahkan pernah terjadi kecelakaan makan korban hingga meninggal dunia.
Warga berharap terhadap walikota dan pejabat Pemda Walikota Jakarta Utara mengambil tindakan tegas agar tidak ada lagi pool countener di dekat pemukiman warga masyarakat
Pemda Walikota Jakarta Utara seharusnya peka terhadap laporan dan keluhan dari warga masyarakat masalah ini jangan sampai terjadi hanya menerima laporan sepihak Asal Bapak Senang (ABS) dan harus melakukan pengecekan dan terjun langsung ke lapangan terang warga.
Faktanya kelurahan marunda tidak pernah mengeluarkan izin pool countener. berarti diduga ada oknom main mata secara lisan dan sepihak dengan pihak pemilik pool.
Atas pantauan Tim Investigasi media di lapangan warga yang ada diwilayah kelurahan marunda sudah sangat resah merasa keberadaan dengan adanya countener dan treller lewat diperkampungan warga belum lagi kalau jalan macet panjang sekali untuk berjalan kaki saja sangat susah jadi kami berharap sekali lagi terhadap aparat Pemda Walikota Jakarta Utara untuk melihat keluhan warga marunda dan sekitarnya terkait pool countener dan treller, mohon di tindak tegas masyarakat sudah melaporkan lewat CRM dan jacky terang warga tgl 3/11/2023.(JHON)