
Jakarta, dettiknews.com Ketua Rw,01- Patut Diacungi Jempol Pasalnya Telah Kritisi Kinerja PPK Cilincing Yang.diduga. Kurang Cermat ” Kamis 27/ Juni 2024 .
Oknum PPS Tidak Melaporkan Telah Pindah Dominsili, Maka Ketua Rw Dali Madali Kritisi Kinerja PPK Cilincing.
Ketua RW 01 Semper Barat, Kecamatan Cilincing Jakarta Utara, meminta agar Oknum anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) berinisial, DD, agar jujur dan beretikat baik taati aturan serta prosesnya katakan mungkin faktor ketidaktahuan dia berusaha mempertahankan, tapi ketika dukcapil membuktikan bahwa yang bersangkutan tidak lagi berdominsil lagi di wilayah tersebut harusnya jujur.
Ketua Rukun Warga 01, Sembar H. Dali Madali mengemukakan hal itu Rabu (26/6/2024), usai rapat di kantor kelurahan Semer Barat, terkait adanya masalah perselisihan dominsili Oknum anggota PPS Semper Barat, yang di hadiri, Ibnu Afan Komisioner KPU Jakarta Utara, Plt.Lurah Semper Barat, Ahmad Rosiwan, PPK Cilincing, Rosid beserta jajarannya.
“Harusnya ada Etikat baik dan kejujuran dari yang bersangkutan kepada PPS bahwa dia tidak lagi berdominsili ditempat kerjanya, hal inilah yang kami kritisi agar pilkada ke depannya tidak menjadi rancu,” ujar H.Dali saat dikonfirmasi oleh wartawan
dettiknews.com Dikantor Rw. 01 Kel semper barat kecamatan cilincing Jakarta Utara.
H Dali, menyebutkan bahwa kecerdasan pelaksana KPU kota Jakarta Utara, untuk memecah masalah ini patut diduga ada apa sehingga terkesan ada kepentingan khusus, maka kondisi seperti ini memang Perlu dikritisi.
“Dan Seandainya dengan cara yang elegan mereka melakukan pendeteksian ulang terkait aturan yang berlaku, seyogianya ada penghentian, saya tidak peduli mau akhirnya mereka bertiga hanya berdua, atau ada pergantian atau pemilhan ulang yang penting mengikuti aturan dan tugas RT-RW itu membantu Lurah walaupun ini tidak ada kaitanya RT-RW dan lurah,namun aturan ini harus berjalan baik,” ungkapnya.
Sementara itu plt Lurah Semper Barat, Ahmad Rosiwan, mengatakan bahwa RT akan membuat berita acara secara tertulis ke KPU Jakarta Utara dan berharap agar masalah ini dapat di selesaikan dan tidak berkembang menjadi masalah yang lain.
“Ini menjadi warning untuk KPU agar proses penyeleksian anggota PPS harus ada seleksi veripikasi data yang mencalonkan diri menjadi PPS,” ujar Ahmad Rosiwan.
Ibnu Afan Komisioner KPU Jakarta Utara, dalam kesempatan itu mengatakan bahwa hal ini sudah bagus dalam menyampaikan aspirasi, serta mengucapkan terimakasih kepada plt.Lurah Semper Barat, karena sudah dapat menfasilitasi sehingga persoalan ini dapat dimusyawarahkan.
“Artinya ini menjadi bagian dari tugas kami teman-teman sudah menyampaikan apa yang menjadi persoalan di Semper Barat, terkait dengan PPS, ini akan kita diskusikan dengan teman-teman di komisioner, walaupun pada saat ini kita masih dalam tahapan-tahapan yang memang tidak bisa kita tinggalkan dan saya yakin minggu ini dapat kita selesaikan,” kata ibnu.
(Parlin)