Bekasi dettiknews.com. Taufik orang tua calon siswa yang mendaftarkan anaknya di SMKN 9 Kota Bekasi, mendatangi Sekolah SMKN 9 bertemu dengan panitia PPDB Online menanyakan dan memastikan bahwa anaknya diterima disekolah SMKN 9 Kota Bekasi, namun Taupik kecewa melihat di papan pengumuman nama anaknya Yang sudah diterima di SMKN 9, nama anaknya kok tiba Tiba menghilang.
Hal ini di alami Taufik saat ingin menanyakan anaknya yang ingin bersekolah di SMKN 9 Kota Bekasi sudah diterima di Sekolah SMKN diurutan ke 10 di jalur Prioritas (Zonasi) jarak Rumah Siswa dengan SMKN Jaraknya sekitar 873.923 Meter dan masuk terdaftar melalui Zonasi, namun Nama Siswa Zaskia Setiawanti kok tiba tiba menghilang dari peserta penerimaan siswa entah kamana,
Saat awak media bertemu Taufik orang tua calon siswa SMKN 9 Kota Bekasi merasa kecewa terhadap sikap penjaga sekolah yang menjegal saya saat akan mempertanyakan Tetang anak saya, dan saya di sambut Satpam dengan nada suara kasar dan beringas.
pada saat saya ingin meminta penjelasan jawaban tentang penerimaan anak saya, bertanya malah di cegal oleh penjaga sekolah (Satpam),”ucap nya.
“Tanya Satpam,pak saya ingin bertemu siapah, Kepala sekolah tidak bersedia ketemu saya, Ahirnya Satpam dengan nada keras, sudah ada janji belum, dan saya harus mempesilakan gitu, ibu keras nih bicaranya,dan ibu itu siapa?” terang Satpam balik Bertanya.
Ahirnya terjadi cekcok mulut orang tua walimurid dan pendamping orang tua calon walimurid dengan penjaga sekolah (Satpam).
“Saya hanya ingin menanyakan, yang dari pendataran saya menunggu hasil pengumuman tgl 20 Juni namun tiba-tiba saat pengumuman muncul atas nama anak saya. Zaskia Setiawanti tidak ada di papan pengumuman, dan di Link anak saya no 10 dan tidak bergeser, ya mungkin secara zonasi antara rumah dan sekolah dekat jarak 873.923 Meter, ternyata di papan pengumuman anak saya tidak ada, papar Taufik orang tua walimurid,” tuturnya
(RSD)
