
Jakarta, dettiknews.com – Anggota DPRD DKJ Jakarta H Ramli Hi Muhammad S, Si, Apt mengajak masyarakat Jakarta untuk mengikuti sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 4 Tahun 2009 tentang Sistem Kesehatan dan Perda Nomor 8 Tahun 2006 tentang Pendidikan serta Perda Nomor 5 tentang Transportasi.
DPRD DKJ Jakarta membuka dialog kepada masyarakat di daerah pemilihan masing-masing anggota dewan guna memberikan pemahaman kepada masyarakat akan pentingnya pemahaman akan Perda DKJ tentang Kesehatan dan Pendidikan.
Demikian diungkapkan H Ramly Hi Muhammad S, Si , Apt, angota Komisi E DPRD DKJ Jakarta Fraksi Golkar saat membuka dialog terbuka dengan warga, Senin (20/1/2025) di Semper Barat, Cilincing, Jakarta Utara.Sekitar 100 orang lebih warga Semper Barat menghadiri sosialisasi dan sebagai penanggungjawab acara tersebut anggota Dewan Kota Jakarta Utara, Epriyanto.kegiatan ini juga dihadiri oleh Dewan Kota se kecamatan Cilincing, Ketua RW 008 Karniadi, Ketua RT 017, Ketua LMK RW 08 H Endang serta Tiga Pilar Kelurahan Semper Barat,
Ketua FKDM dan jajaran Kader Dawis/ PKK Pada kesempatan itu, warga meminta kepada anggota Dewan agar KJP tetap dipertahankan, jangan dihapus dan sekolah gratis. Kemudian tentang ada terpasang AC di rumah warga, sepeda motor bukan lagi katagori barang mewah dan jangan jadi penghalang untuk anak sekolah mendapatkan KJP.
Untuk anak sekolah yang merokok akan di cabut KJP-nya, maka orang tua diharapkan ikut mengawasi anaknya.
Kemudian Dasawisma adalah elemen penting di masyarakat dan harus mendapat perhatian pinta warga Semper Barat.
Ketua RW 008 Karniadi dan Ketua RW 012 Muki, mengusulkan kepada anggota Dewan untuk diadakan pengadaan ATK untuk posyandu. Kader Posyandu, Sugiarti juga mengusulkan pengadaan meja operasional dan kaos untuk para kader Posyandu RW 012. BPJS dipermudah, penambahan seragam Dasawisma, Jak Linko diminta agar melayani warga dengan baik dan usulan operasional Marbot. (Parlin)