JAKARTA ,- dettiknews.com Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono meminta masyarakat untuk tidak memboyong sanak keluarganya dari kampung halaman datang ke Ibu Kota usai mudik. Ia pun mengingatkan kepada Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil hingga Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) DKI untuk menyampaikan hal tersebut kepada warga.
“Kalau nanti di dalam proses kembalinya masyarakat ke Jakarta, nanti dari Dinas Kependudukan bersama Satpol PP dan mungkin bersama (Dinas) Perhubungan juga, untuk bisa menjaga atau memberitahukan kepada warganya untuk tidak kembali membawa kolega, keluarga, sanak saudara,” kata dia dalam sambutannya di Monas, Jakarta Pusat
Heru memberikan sambutan dalam acara Apel Kesiapsiagaan Pemprov DKI Jakarta Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah di Monas kemarin. Usai acara, dia menerangkan, alasannya mengeluarkan imbauan tersebut lantaran saat ini jumlah penduduk DKI Jakarta sudah mencapai 11,7 juta jiwa.
“Jakarta penduduknya sudah 11,7 juta,” ujar Kepala Sekretariat Presiden itu.
Heru Budi pernah mengutarakan, kedatangan penduduk baru akan membebani APBD DKI. Sebab, para pendatang itu biasanya belum memiliki tempat tinggal layak dan pekerjaan tetap. Alhasil, Pemprov DKI harus memberi jaminan kepada mereka
(Jhonny )
