
Jakarta,dettiknews.com Presiden Prabowo Subianto menerima kunjungan Menteri Pertahanan (Menhan) Jepang Nakatani Gen di Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (7/1/2025).
” Nakatani tiba bersama delegasi hadir sekitar pukul 13.25 Wib.dia terlihat memakai jas berwarna biru dongker, lalu memasuki gerbang melewati Istana Negara. Kemudian, dia terlihat keluar ke arah gerbang belakang Istana usai bertemu Prabowo sekitar pukul 14.40 WIB. “(Pertemuannya) Bagus, bagus,” katanya singkat sebelum memasuki mobil untuk meninggalkan.Kompleks Istana Kepresidenan, Selasa.
7/2/2025.
dia juga sempat menemui Menhan RI Sjafrie Sjamsoeddin di Gedung Kementerian Pertahanan (Kemenhan) RI, Jakarta. Kepala Biro Info Pertahanan (Infohan) Setjen Kemenhan, Brigjen TNI Frega Wenas Inkiriwang menyebut, dalam pertemuan itu dibahas mengenai tantangan global yang dihadapi bersama. di antaranya, terorisme hingga penanggulangan bencana di kawasan. “Memang secara konkret (kerja sama menghadapi tantangan global) sudah dilakukan antara Indonesia dengan Jepang,” ujarnya. Selain itu, dalam pertemuan juga disinggung mengenai pembaruan informasi atau update situasi di Laut China Selatan (LCS).
Momen Menhan Jepang dan Menhan Sjafrie Hormat ke Patung Bung Karno Kedua Menhan, menurut Frega, sepakat menyampaikan bahwa pendekatan multilateral dan bilateral akan terus digunakan Indonesia-Jepang demi tercapainya stabilitas keaman di kawasan kedua Negara. “Tentunya Indonesia dan Jepang iya pun memahami bahwa ada ketegangan,
” ada dinamika, yang memang tidak bisa dihindari tapi pada prinsipnya semuanya mengacu pada upaya-upaya menyelesaikan nya secara internasional, UNCLOS,”
Iya juga menyampaikan. informasi, bahwa Perdana Menteri (PM) Jepang
Akan berkunjung ke Indonesia dalam waktu dekat. Ujar Juru Bicara Pemerintah Jepang, Yoshimasa Hayashi, menuturkan, Ishiba memiliki agenda lawatan ke luar negeri termasuk Indonesia pada 9-12 Januari 2025. PM Jepang Bakal Temui Presiden Prabowo pada Januari 2025 Ishiba diketahui akan menyambangi Malaysia dalam kapasitas negara itu sebagai Ketua ASEAN 2025. Adapun kunjungan Ishiba ke Indonesia merupakan kunjungan bilateral. Sebab, pasca dilantik menjadi perdana menteri sejak Oktober 2024, dia belum pernah melakukan kunjungan bilateral dengan negara lain. Berbagai lawatan Ishiba ke luar negeri hanya untuk kegiatan multilateral. Indonesia sendiri menjadi negara pertama yang disambanginya dalam kerangka bilateral tersebut. Ungkapnya
(Parlin)